ratughibah – Nama Vadel Badjideh belakangan ini menjadi perbincangan hangat di kalangan publik, terutama setelah ia terlibat dalam hubungan dengan Laura Meizani Mawardi, yang lebih dikenal dengan sebutan Lolly. Lolly adalah anak dari selebriti kontroversial Nikita Mirzani. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Vadel mengungkapkan perjalanan awal hubungannya dengan Lolly, yang mencuri perhatian banyak orang.
Awal Mula Pertemuan: LDR dan Ketidaktahuan Identitas
Vadel menjelaskan bahwa hubungan mereka dimulai dalam situasi jarak jauh (LDR), dengan Lolly tinggal di Inggris dan dirinya di Indonesia. “Selama gue pacaran sama Lolly, kita LDR. Dia di UK, gue di Indonesia, dan saat itu gue belom tahu dia anak siapa,” ungkap Vadel saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Hal ini menunjukkan bahwa meski Lolly memiliki latar belakang yang dikenal publik, Vadel tidak sepenuhnya menyadari identitasnya saat awal perkenalan.
Dalam konteks LDR, tantangan komunikasi dan keterbatasan pertemuan fisik menjadi rintangan tersendiri. Vadel mengakui bahwa banyak yang harus mereka atasi, mulai dari perbedaan waktu hingga cara berbagi momen sehari-hari. “Kita harus pintar-pintar menciptakan cara agar tetap dekat meskipun terpisah oleh jarak,” tambahnya. Ini menunjukkan komitmen keduanya dalam menjaga hubungan di tengah tantangan yang ada.
Pengetahuan Awal tentang Lolly
Ia menambahkan bahwa pada awal perkenalan, informasi yang ia miliki tentang Lolly sangat terbatas. “Yang gue tahu hanya perempuan, selebgram, dan ada centang biru di Instagram. Itu aja,” jelas Vadel. Meskipun Lolly adalah seorang figur publik, Vadel merasa tidak memiliki gambaran lengkap mengenai sosoknya sebelum mereka mulai berhubungan.
Lolly dikenal sebagai selebgram yang memiliki banyak pengikut di media sosial. Namun, Vadel mengaku tidak terlalu memedulikan popularitas Lolly pada awalnya. “Gue lebih tertarik pada kepribadian dan cara dia berinteraksi dengan orang-orang, bukan hanya statusnya sebagai publik figur,” ujarnya. Ini menunjukkan bahwa Vadel lebih menghargai hubungan personal daripada citra publik yang dimiliki Lolly.
Kepercayaan Diri dan Pengaruh Media Sosial
Vadel merasa percaya diri dalam menjalin hubungan ini. Ia mengatakan, “Di sini gue pede mengenalkan diri karena gue juga punya followers dan engagement di media sosial.” Hal ini menunjukkan bahwa Vadel menyadari kekuatan media sosial dalam membangun koneksi dan kepercayaan diri. Dengan memiliki basis penggemar sendiri, ia merasa lebih nyaman untuk berinteraksi dengan Lolly.
Mereka berdua pun aktif membagikan momen-momen berharga di media sosial, meski tetap menjaga batasan antara kehidupan pribadi dan publik. Vadel percaya bahwa kehadiran media sosial dapat membantu mereka tetap terhubung meski berada di belahan dunia yang berbeda. “Media sosial adalah alat yang kita gunakan untuk tetap berkomunikasi dan berbagi kebahagiaan,” tambahnya.
Perbandingan dengan Mantan Lolly
Menariknya, Vadel juga membandingkan popularitasnya dengan mantan-mantan Lolly. Ia berpendapat, “Jadi, kenapa sampai sebesar ini? Karena pacarnya gue, mantan mantannya Lolly enggak sebesar ini, bener enggak?” Pernyataan ini menggambarkan bahwa Vadel percaya bahwa hubungan mereka dapat menarik perhatian yang lebih besar di media sosial, dibandingkan dengan hubungan sebelumnya Lolly.
Vadel juga menyadari bahwa eksposur media terhadap hubungan mereka dapat memberikan dampak, baik positif maupun negatif. “Gue siap dengan konsekuensi dari perhatian publik, tapi yang paling penting adalah bagaimana kita berdua menghadapinya,” ujarnya. Hal ini menunjukkan kedewasaan Vadil dalam menyikapi situasi yang ada.
Reaksi Terhadap Sorotan Publik
Hubungan Vadel dan Lolly tidak lepas dari sorotan publik yang tajam. Dalam konteks ini, Vadel merasa bahwa meski banyak yang mengkritik atau memberikan pendapat tentang hubungan mereka, ia tetap ingin menegaskan bahwa ini adalah pilihan mereka. “Gue paham bahwa kehidupan kita menjadi sorotan, tapi yang terpenting adalah bagaimana kita berkomunikasi dan saling mendukung,” ujarnya. Sikap positif Vadel ini mencerminkan kematangan emosional dan komitmennya terhadap hubungan tersebut.
Vadei juga berbagi pandangannya tentang tantangan yang dihadapi pasangan yang terlibat dalam hubungan publik. “Kita harus saling mendukung dan menjadi penyeimbang satu sama lain. Ini bukan hanya tentang kita, tapi juga tentang bagaimana kita dapat memberikan dampak positif bagi penggemar,” tambahnya. Pernyataan ini menunjukkan bahwa Vadil ingin menjadikan hubungan mereka sebagai contoh yang baik bagi penggemar.
Kesimpulan: Menyikapi Perjalanan Hubungan
Dengan penjelasan yang terbuka tentang perjalanan hubungannya, Vadel Badjideh berusaha untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai situasi yang sedang dihadapi. Keterlibatannya dengan Lolly tidak hanya menarik perhatian publik, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi Vadil untuk mengelola citra dirinya di media sosial. Masyarakat kini menunggu perkembangan selanjutnya dalam hubungan ini, sambil berharap agar keduanya dapat menjalani perjalanan mereka dengan baik, terlepas dari sorotan yang terus mengalir.
Melalui wawancara ini, Vadel menunjukkan bahwa di balik setiap hubungan publik, terdapat cerita dan komitmen yang mendalam. Keberanian untuk berbagi pengalaman dan menghadapi tantangan adalah langkah penting dalam membangun hubungan yang sehat dan saling mendukung. Semoga perjalanan cinta Vadil dan Lolly menjadi inspirasi bagi banyak orang, baik di dunia maya maupun dalam kehidupan nyata.