ratughibah Keputusan Israel untuk menunda penarikan pasukan dari Lebanon diumumkan setelah rapat kabinet pada Kamis malam (23/1). Penundaan ini terjadi di tengah laporan yang menyebutkan bahwa Israel berencana mempertahankan keberadaan militernya di lima pos strategis di Lebanon.
Berdasarkan perjanjian gencatan senjata yang mengakhiri perang dengan Hizbullah, pasukan Israel seharusnya sudah menyelesaikan penarikan dalam waktu 60 hari, yaitu paling lambat 26 Januari. Namun, perkembangan terbaru menunjukkan bahwa tenggat waktu ini tidak akan terpenuhi.
Alasan di Balik Penundaan
Duta Besar Israel untuk Amerika Serikat, Michael Herzog, dalam wawancara dengan Radio Tentara Israeel awal pekan ini, menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut. Herzog menyebutkan bahwa lebih banyak waktu diperlukan untuk memastikan keberadaan tentara Lebanon di wilayah selatan Sungai Litani.
“Kami membutuhkan waktu tambahan agar tentara Lebanon dapat ditempatkan di daerah tersebut dengan baik. Kesepakatan ini memang memberikan fleksibilitas waktu, sehingga penundaan ini masih dalam batas wajar,” ujar Herzog.
Pentingnya Penempatan Pasukan Lebanon
Penempatan pasukan Lebanon di wilayah selatan Sungai Litani merupakan salah satu poin penting dalam perjanjian gencatan senjata. Langkah ini bertujuan untuk memastikan stabilitas di perbatasan dan mencegah terulangnya konflik bersenjata antara Israel dan Hizbullah.
Namun, berbagai kendala di lapangan, termasuk koordinasi antara pasukan Lebanon dan misi perdamaian PBB, diyakini menjadi faktor yang memperlambat proses ini. Israel menegaskan bahwa keamanan nasional tetap menjadi prioritas utama dalam setiap keputusan yang diambil.
Respons dan Dampak
Penundaan ini menuai berbagai respons, baik dari dalam maupun luar negeri. Beberapa pihak menilai bahwa keputusan Israel mencerminkan kehati-hatian dalam menghadapi situasi yang kompleks, sementara yang lain mengkritiknya sebagai upaya memperpanjang kehadiran militer di Lebanon.
Di sisi lain, Hizbullah memandang langkah ini sebagai pelanggaran terhadap kesepakatan gencatan senjata. Ketegangan di perbatasan diperkirakan akan meningkat jika situasi ini tidak segera diselesaikan.
Harapan untuk Stabilitas Wilayah
Meskipun penundaan ini memicu beragam reaksi, banyak pihak berharap proses penarikan pasukan Israel dapat segera diselesaikan tanpa menimbulkan konflik baru. Stabilitas di wilayah perbatasan Israel-Lebanon menjadi hal yang sangat penting, tidak hanya bagi kedua negara, tetapi juga bagi kawasan Timur Tengah secara keseluruhan.