ratughibah – Kasus dugaan DUI (Driving Under Influence) yang melibatkan Suga, anggota boyband BTS, terus menjadi sorotan publik. Insiden ini bermula pada malam tanggal 6 Agustus 2024, ketika Suga kedapatan mengemudi skuter listrik dalam kondisi mabuk. Insiden tersebut terjadi di trotoar dekat apartemennya, dan tiga polisi yang sedang patroli langsung menghampirinya setelah melihat sang idol terjatuh saat hendak belok ke area apartemennya.
Penyelidikan Polisi dan Reaksi Media
Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut dan tengah mengatur jadwal untuk memanggil Suga guna dimintai keterangan lebih lanjut. Meski jadwal pemanggilan resmi belum diumumkan, para reporter sudah bersiaga di depan kantor polisi, menunggu kedatangan Suga. Pada tanggal 15 Agustus, media Korea melaporkan adanya tripod dan peralatan kamera yang sudah siap di tempat tersebut, menandakan kesiapan para wartawan untuk meliput momen tersebut.
Potret para reporter yang bersiaga ini langsung menuai reaksi dari netizen Korea Selatan. Banyak yang memperhatikan betapa seriusnya para wartawan dalam meliput kasus ini, meski itu berarti harus menunggu selama beberapa hari. “Wow, jadi wartawan akan tunggu di sana selama 3 hari?” komentar seorang netizen, sementara yang lain menambahkan, “Mereka benar-benar bekerja keras meskipun ini hari libur.”
Di sisi lain, beberapa netizen merasa bahwa perhatian yang diberikan pada kasus ini terlalu berlebihan. Mereka mempertanyakan apakah insiden DUI yang melibatkan skuter listrik tanpa adanya korban pantas mendapatkan liputan sebesar ini. “Apakah ini tidak berlebihan untuk kasus DUI? Apalagi ini bukan mobil, hanya skuter, dan tidak ada korban yang terluka,” ujar netizen lainnya.
Kontroversi Rekaman CCTV dan Kritik terhadap JTBC
Kontroversi semakin memanas setelah CCTV yang dirilis oleh DongA Ilbo memperlihatkan Suga mengemudi
dalam keadaan mabuk di trotoar, yang berbeda dengan klaim sebelumnya dari JTBC. Pada 7 Agustus, JTBC merilis rekaman CCTV yang menyatakan bahwa Suga mengemudi dengan kecepatan tinggi menuju Namsan di sepanjang jalan di seberang kompleks Nine One Hannam. Namun, rekaman CCTV terbaru
dari DongA Ilbo membantah klaim tersebut, menunjukkan bahwa
Suga sebenarnya berada di dekat apartemennya dan tidak melaju kencang seperti yang dilaporkan JTBC.
Kesalahan laporan JTBC ini memicu kemarahan publik, dengan banyak yang menuntut permintaan maaf resmi dari stasiun TV tersebut. Kesalahan dalam pelaporan media ini memperlihatkan betapa sensitifnya kasus ini di mata publik, terutama ketika menyangkut seorang figur publik sebesar Suga.
Penyelidikan yang Berlanjut
Hingga saat ini, penyelidikan atas kasus DUI ini masih berlangsung, dengan banyak pihak menunggu hasil akhir dan tindakan yang akan diambil oleh pihak berwenang. Meskipun Suga belum menerima hukuman resmi atas tindakannya, tekanan dari publik dan media tetap tinggi. Perkembangan kasus ini akan terus dipantau dengan seksama, baik oleh penggemar maupun oleh masyarakat luas,
yang menantikan bagaimana proses hukum ini akan berlangsung.